Senin, 05 April 2021

Ponsel LG Resmi Gulung Tikar, Selamat Tinggal

 Virgina Maulita Putri - detikInet



Jakarta - 

LG secara resmi mengonfirmasi akan menutup bisnis ponselnya. Mundurnya LG dari bisnis ponsel akhirnya diumumkan setelah rumor dan spekulasi yang beredar dalam beberapa bulan terakhir. Selamat tinggal ponsel LG.

Dalam keterangan resminya, LG mengatakan tidak akan lagi memproduksi dan menjual ponsel baru. Keputusan untuk menutup bisnis ponselnya telah disetujui oleh dewan direksi LG pada hari ini, Senin (5/4).

"Keputusan strategis LG untuk keluar dari sektor ponsel yang sangat kompetitif akan memungkinkan perusahaan untuk memfokuskan sumber dayanya di area pertumbuhan seperti kendaraan listrik, komponen, perangkat terhubung, rumah pintar, robotika, kecerdasan buatan, dan solusi business-to-business, serta platform dan layanan," kata LG dalam keterangan resminya, seperti dikutip dari The Verge, Senin (5/4/2021).

Persaingan yang ketat membuat bisnis ponsel LG terus merugi sejak kuartal kedua tahun 2015. Di tahun 2020, divisi ponsel LG mencatat kerugian sebesar USD 751 juta.


Dengan mundurnya LG dari bisnis ponsel, hal ini berarti ponsel layar gulung mereka tidak jadi diluncurkan secara publik. Perangkat tersebut terakhir kali dipamerkan di ajang CES 2021, dan saat itu LG menjanjikan ponsel tersebut akan dirilis tahun ini.

LG pertama kali dilaporkan akan keluar dari bisnis ponsel pada Januari tahun ini. Meski awalnya sempat dibantah, vendor asal Korea Selatan ini kemudian mengatakan mereka sedang meninjau arah bisnis ponsel dengan mempertimbangkan semua kemungkinan.

Pada bulan Maret, LG dilaporkan sedang mencari pembeli untuk bisnis ponselnya. Beberapa perusahaan sempat dikaitkan, termasuk Google, Facebook, Volkswagen dan Bin Group, tapi pembicaraan soal pembelian ini tidak mencapai kesepakatan.

Media Korea Selatan DongA juga mengatakan LG telah menghentikan pengembangan ponsel terbarunya dengan layar gulung, dan membatalkan ponsel yang telah direncanakan untuk paruh pertama tahun 2021.

Setelah pengumuman ini, LG masih akan menjual unit ponsel yang ada saat ini. Selain itu dukungan layanan dan software masih akan tersedia untuk pengguna dalam beberapa periode ke depan, tergantung pada wilayahnya.

Penutupan bisnis ponsel LG akan diselesaikan sepenuhnya pada 31 Juli 2021, tapi stok dan penjualan unit ponsel yang ada saat ini mungkin masih akan tersedia setelah tenggat waktu tersebut.

Sumber : https://inet.detik.com/business/d-5520214/ponsel-lg-resmi-gulung-tikar-selamat-tinggal

Minggu, 24 September 2017

Xiaomi Mi A1 vs Vivo V7+ Perbandingan Lengkap !

Xiaomi Mi A1 vs Vivo V7+

Xiaomi Mi A1 vs Vivo V7+
Handphone, alat komunikasi satu ini terbukti sudah menguasai manusia! Pasalnya seiring berkembangnya teknologi, Handphone telah mengalami peningkatan yang sangat pesat dari era sebelumnya, hal itu dapat dilihat dengan adanya dua HP/Smartphone baru, bernama Xiaomi Mi A1 dan Vivo V7+. Nah, dua perangkat ini datang dari brand berbeda, serta memiliki keunggulan dan kekurangan yang berbeda pula.
Untuk Xiaomi Mi A1 menawarkan seperti panel display seluas 5.5 inchi, beresolusi 1080p ( Full HD ), kemudian sudah berjalan memakai sistem oprasi OS Android v7.1 Nougat, yang didukung prosesor Snapdragon 625 Octa Core, RAM 6 GB. Namun, kemenarikan smartphone ini terletak pada kemampuan fotografinya, yang mengandalkan Dual kamera 12 + 12 MP, 2x optical, PDAF, Dual-LED flash.
Sedangkan untuk Vivo V7+ lebih mengunggulkan kamera depanya sebagai daya tarik utamanya, yakni dengan resolusi 24 MP, dilengkapi Soft LED flash. Selain itu Vivo V7+ juga memiliki ukuran layar yang lebih bongsor yaitu 5.9 inchi, beresolusi HD+ ( 720 x 1440 pixels ), yang diperkuat proteksi Cornning Gorilla Glass 5. Lalu untuk bagian tenaga dapur pacuknya Vivo mengguanakan Snapdragon 450 Octa Core, dan RAM 4 GB.
Nah untuk memantabkan smartphone manakah yang akan kamu pilih, baiknya lihat dulu perbandingan kedua smartphone Xiaomi Mi A1 vs Vivo V7+ secara detail baik dari segi Harga, Layar, konektivitas, CPU & GPU, kamera dan kapasitas baterai ðŸ™‚
Xiaomi Mi A1 vs Vivo V7+

Spesifikasi Xiaomi Mi A1 vs Vivo V7+


Xiaomi Mi A1Vivo V7+
  • Jaringan GPRS, EDGE, 3G/HSDPA,
  • HSDPA: 42,2 mbps & HSUPA: 5.76 mbps 
  • 4G LTE Cat6 : 300/50 Mbps
  • Dual SIM , Micro SIM
  • Jaringan GPRS, EDGE, 3G/HSDPA, 4G
  • HSDPA: 42.2 mbps & HSUPA : 5.76 mbps
  • LTE Cat6  : 300/50 Mbps
  • Dual SIM, Micro SIM
  • Dimensi : 155.4 x 75.8 x 7.3 mm
  • Bahan : Metal
  • LED Notifikasi : Ada
  • Dimensi : 155.9 x 75.8 x 7.7 mm
  • Bahan : Metal
  • LED Notifikasi : Ada
  • Layar IPS LCD Capacitive
  • Lebar 5.5 inchi
  • Resolusi : 1080 x 1920 pixels
  • Kerapatan : ~403 ppi
  • 2.5 D Curved Glass
  • Gorilla Glass 4
  • Layar IPS LCD Capacitive
  • Lebar 5.99 inchi
  • Resolusi : 720 x 1440 pixels
  • Kerapatan : ~269 ppi
  • 2.5 D Curved Glass
  • Gorilla Glass 5
  • OS Android v7.1 Nougat
  • Chipset : Snapdragon 625
  • CPU : Octa Core 2.0 GHz
  • GPU : Adreno 506
  • OS Android v7.1 Nougat
  • Chipset : Snapdragon 450
  • CPU : Octa-core 1.8 GHz
  • GPU : Adreno 506
  • Kamera Belakang Dual 12 + 12 MP
  • 2x optical zoom
  • Phase detection autofocus
  • Dual-LED flash
  • Perekam Video 2160p@30fps
  • Kamera Depan 5 MP
  • Kamera Belakang 16 MP
  • Phase Detection Autofocus
  • LED Flash
  • Perekam Video 1080p@30fps
  • Kamera Depan 24 MP
  • Soft LED flash
  • RAM 4 GB
  • Memory Inernal 64 GB
  • Micro SD up to 128 GB
  • RAM 4 GB
  • Memori Internal 64 GB
  • Micro SD up to 256 GB
  • Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac
  • Wi-Fi Direct
  • Hotspot
  • GPS  –  A GPS Support
  • Bluetooth v4.2, A2DP
  • Infrared port
  • Radio FM
  • USB microUSB Type C
  • USB OTG
  • WiFi  802.11 a/b/g/n/ac
  • Hotspot
  • Wi-fi Direct
  • GPS  – A GPS Support
  • Bluetooth v4.2, A2DP
  • Radio FM
  • Micro USB V2.0
  • USB OTG
  • Fingerprint
  • Accelerometer
  • proximity
  • Ambient Light
  • Gyroscope
  • Compass
  • Fingerprint
  • Accelerometer
  • proximity
  • Ambient Light
  • Gyroscope
  • Compass
  • Baterai Li-Ion 3080 mAh
  • Non-Removable
  • Fast Charging
  • Baterai Li-Ion 3225 mAh
  • Non-Removable
Sumber : –
Keterangan : Warna Merah berarti Lebih Bagus
Harga Xiaomi Mi A1 vs Vivo V7+
.
Xiaomi Mi A1Vivo V7+


vs


Rp 3 JutaanRp 4,5 Jutaan

Harga Xiaomi Mi A1 saat ini dijual 3,1 Jutaan & Harga Vivo V7+ dijual sekitar 4,5 Jutaan.
KESIMPULAN !
Melihat perbandingan dua smartphone terbaru diatas, antara Xiaomi Mi A1 vs Vivo V7+, Spesifikasi yang ditawarkan keduanya sangat menarik dan tangguh, namun terlihat jelas Xiaomi Mi A1 lebih unggul dibagian resolusi layar, prosesor, kamera belakang, dan sudah disuport Fast Charging. Sedangkan Vivo V7+ unggul pada luas layar, kamera selfie, dan baterai lebih besar.
Rekomendasi kami :
Dengan spesifikasi dan harga yang dimiliki, mimin lebih merekomendasikan Xiaomi Mi A1 buat kamu. Dengan harga jauh lebih murah, Spesifikasi yang disuguhkan Mi A1 lebih menggoda, seperti menampakan Dual kamera belakang 12 + 12 MP, prosesor lebih bertenaga dengan Snapdagon 625 Octa Core dan tampilan layar lebih jernih berkat resolusi Full HD.
Namun Vivo V7+ juga pilihan yang tepat buat kamu, jika kamu menginginkan smartphone layar luas 5.99 inchi, dan kamera selfie juga tak kalah apik yakni beresolusi 24 MP, Soft LED flash.
Jadi smartphone mana yang kamu pilih ? Sesuaikan dengan kebutuhan dan kata hati kamu ya,,, biar gak menyesal nantinya. Demikianlah informasi mengenai Xiaomi Mi A1 vs Vivo V7+ yang bisa kami sampaikan, semoga informasi ini bisa sedikit membantu Anda dalam menentukan smartphone idaman dan terima kasih telah berkunjung.

Sumber : http://arenasmartphone.com

Sabtu, 23 September 2017

Adu Kencang, iPhone X Libas Sejumlah Smartphone Kelas Atas

iPhone X (kiri) serta duo iPhone 8 dan iPhone 8 Plus.(Apple)
KOMPAS.com - Chip A11 Bionic yang tertanam di trio smartphone baru Apple iPhone 8, iPhone 8 Plus, dan iPhone X disinyalir memiliki kinerja tinggi dibandingkan chip A10 terdahulu. Sebuah bocoran benchmark sempat memperlihatkan kecepatan A11 Bionic bahkan setara dengan MacBook Pro 13 inci.
Bagaimana jika dibandingkan dengan perangkat sejenis? Laman resmi benchmark iOS di situs Geekbench memperlihatkan bahwa ketiga iPhone ternyata lebih kencang dibandingkan iPhone 7 atau iPad Pro sekalipun.
Dari hasil uji multi-core Geekbench, iPhone 8, 8 Plus, dan iPhone X yang ditenagai A11 Bionic melibas ponsel-ponsel flagship Android terkencang macam Galaxy S8 (Exynos 8895), Huawei Honor V9 (Kirin 960) dan Xiaomi Mi 6 (Snapdragon 835).
Skor uji multi-score ketiga iPhone baru mencapai kisaran 10.000 poin, dibandingkan flagship Android yang berada di kisaran 6.500 pion. Adapun skor single core ketiganya berkutat di sekitar 4.000 poin, berbanding 2.000-an poin untuk flagship Android.
Skor benchmark multi-core Geekbench iPhone 8, 8 Plus, dan iPhone X dibandingkan perangkat-perangkat iOS (kiri) dan skor perangkat-perangkat Android (kanan). (Geekbench)
Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari ZDNet, Jumat (21/9/2017), benchmark dari Geekbench tersebut menempatkan iPhone 8, 8 Plus, dan iPhone X sebagai tiga smartphone terkencang di dunia.
iPhone 8 Plus duduk di urutan teratas, disusul iPhone 8 di urutan kedua dan iPhone X di posisi ketiga dengan selisih tipis.
Chip A11 Bionic menggunakan CPU 6-core yang terdiri dari cluster berisi 2 core berkecepatan tinggi untuk menjalankan pemrosesan berat dan cluster berisi 4 core hemat daya untuk menangani tugas-tugas ringan.
Berdasarkan benchmark Geekbench, A11 Bionic lebih kencang hingga 25 persen dalam skenario single-core dan 80 persen lebih kencang dalam pengujian multi-core. Pengujian inipun baru sebatas mengukur performa CPU, belum pengolah grafis (GPU) A11 Bionic yang diklaim Apple 30 persen lebih cepat dari GPU milik A10.

Resmi, Xiaomi Mi A1 Dijual Rp 3,1 Juta di Indonesia

(Kiri - kanan) Director of Product Management dan Marketing Xiaomi Global, Donovan Sung; Head of Xiaomi South Pacific Region, Steven Shi; dan Head of Consumer Marketing Google for Southeast Asia, Pete Nuchanatanon, di acara peluncuran Xiaomi Mi A1 di Jakarta, Rabu (20/9/2017)(KOMPAS.com/Fatimah Kartini)
JAKARTA, KOMPAS.com - Hari ini, Rabu (20/9/2017), Xiaomi Mi A1resmi dirilis di Indonesia. Perangkat yang berjalan dengan Android Onetersebut sudah lebih dulu diperkenalkan di New Delhi, India, pada awal bulan ini.
"Banyak sekali yang mengharapkan Mi A1 hadir di Indonesia dan bahkan ada tagar #BawaMiA1keIndonesia di media sosial. Maka sekarang kami bawa Mi A1 untuk Anda," kata Director of Product Management and Marketing Xiaomi Global, Donovan Sung, di atas panggung peluncuran, Senayan City Hall, Jakarta.
Di Indonesia, Xiaomi Mi A1 dilepas dengan harga Rp 3,1 juta (RAM 4 GB + media peyimpanan internal 64 GB). Harga Xiaomi Mi A1 di Indonesia tidak jauh berbeda saat diperkenalkan di New Delhi, India, yakni 14.999 rupe India atau Rp 3,1 jutaan.
Harga Xiaomi Mi A1 ini sedikit lebih mahal dari Moto G5S Plus, smartphone kamera ganda yang baru dirilis juga oleh Lenovo. Perangkat Lenovo Moto itu dijual Rp 3 juta di pasaran Tanah Air.
Mi A1 tersedia dalam tiga varian warna, yakni black, gold, dan rose gold. Xiaomi Mi A1 bisa dipesan di layanan e-commerce Lazada mulai 2 Oktober mendatang. Penjualan dilakukan secara flash sale, uniknya perangkat langsung dikirim di hari penjualan tersebut.

Selain itu, Xiaomi Mi A1 juga dijual di Mi Store Indonesia dan gerai Erafone. Penjualan dilakukan mulai tanggal 6 Oktober.
Xiaomi Mi A1 mengusung kamera ganda alias dual-camera yang masing-masing lensanya berkualitas 12 megapiksel. Satu lensa untuk kemampuan wide-angle (lanskap), dan satunya lagi untuk telephoto (portrait).
Fitur stereoscopic imaging dan algoritma berbasis deep learning pada kamera Mi A1 mampu menghasilkan efek bokeh lebih dalam ketika mengambil foto portrait. Selain itu, optical zoom juga dimungkinkan hingga 2 kali dan digital zoom sampai 10 kali.
Berkat kemampuan kameranya, Xiaomi tak ragu menyebut Mi A1 sebagai perangkat “flagship”. Kendati begitu, harga yang dipatok sang pabrikan China terhitung murah.
Tak cuma dari kamera belakang, kamera depan Mi A1 juga diklaim mumpuni untuk menjepret foto mandiri dengan kemampuan Beautify 3.0. Ada 100 titik algoritma yang bisa mengidentifikasi dan mengoreksi warna terbaik pada wajah.
Perangkat Xiaomi pertama pakai Android One
Mi A1 merupakan perangkat pertama Xiaomi yang menjalankan sistem operasi murni Android One. Tak ada lagi antarmuka MIUI yang biasanya dipasang pada lini Xiaomi.
"Kami dengan bangga mengumumkan bahwa Mi A1 adalah buatan Xiaomi dan dipersenjatai Google," ujar Donovan Sung.
Head of Consumer Marketing Google for Southeast Asia, Pete Nuchanatanon, mengatakan bahwa Mi A1 bakal jadi salah satu smartphone pertama yang menerima pembaruan sistem operasi Android P keluaran 2018 mendatang.
"Kami sangat senang bermitra dengan Xiaomi untuk menghadirkan perangkat Android One Mi A1. Ponsel ini punya spesifikasi yang baik dengan performa unggul, terlebih pakai Android murni," kata dia pada kesempatan yang sama.
Xiaomi Mi A1 memiliki layar FHD 5,5 inci dengan perlindungan Gorilla Glass. Desain lengkungan di sisi belakang menyesuaikan dengan bentuk tangan ketika menggenggam ponsel.
Spesifikasi lain dari Mi A1 antara lain memakai prosesor octa-core Snapdragon 625, RAM 4 GB, memori 64 GB, baterai 3.080 mAh, dan kualitas audio 10V smart power amplifier dengan kalibrasi DHS.

Sumber : http://tekno.kompas.com

Xiaomi Mi 7 Dukung Pengisian Daya Tanpa Kabel?

Xiaomi Mi 6.(Reska K. Nistanto/KOMPAS.com)

KOMPAS.com - Xiaomi resmi bergabung dalam Wireless Power Consortium. Konsorsium itu dibentuk sejak 2008 untuk mendorong adopsi teknologi pengisian daya tanpa kabel alias wireless chargingberstandar Qi di pasar komersil.
Bergabungnya Xiaomi memicu spekulasi baru. Banyak yang beranggapan Xiaomi akan menerapkan fitur wireless charging pada seri flahgship “Mi”. Hal ini diperkuat pernyataan dari perwakilan Wireless Power Consortium.
“Sangat mungkin Xiaomi mempersiapkan peluncuran smartphone baru dengan dukungan wireless charging,” kata perwakilan tersebut.
Ia bahkan mengindikasikan perangkat Xiaomi pertama yang diduga memakai wireless charging adalah Mi 7. Xiaomi sendiri masih irit bicara untuk menanggapi rumor yang beredar, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Sabtu (23/9/2017) dari AndroidAuthority.

Teknologi wireless charging diketahui mulai populer pada 2012 lalu, ketika Nokia dan Google merilis smartphone dengan fitur tersebut. Saat ini wireless charging menjadi salah satu penanda perangkat flagship.
Samsung dan LG menjadi dua pabrikan yang semakin mempopulerkan teknologi tersebut. Belakangan Apple juga mengikuti jejak tersebut melalui lini iPhone 8, 8 Plus, dan X.
Merek-merek itu memang dikenal dengan ponsel flagship. Lantas bagaimana dengan Xiaomi? Selama ini pabrikan China itu dikenal sebagai “perusak pasar” yang doyan memboyong smartphoneberspesifikasi mumpuni tapi harganya miring.
Mungkinkan wireless charging mula-mula diboyong ke seri Mi lalu ke lini-lini Redmi yang lebih murah? Kita tunggu saja.

Sumber : http://tekno.kompas.com

Kamis, 31 Agustus 2017

Terungkap! Waktu Peluncuran Mi Mix 2


Bocoran Mi Mix 2. Foto: Phillippe Starck

Jakarta - Mi Mix 2 yang kabarnya segera diluncurkan Xiaomi terungkap jadwalnya. Produsen asal China ini yang mengumbar sendiri informasi tersebut.

Di-posting di akun Weibo miliknya, Xiaomi mengumbar sebuah teaser yang mengungkap kelahiran Mi Mix 2. Mengacu pada teaser tersebut, dipastikan kalau ponsel tanpa bezel itu akan diluncurkan pada September mendatang.

Tepatnya di 11 September. Informasi yang sama juga mengungkap desain Mi Mix 2 yang konon akan bakal lebih tipis lagi bagian sisi layarnya.

Terungkap! Waktu Peluncuran Mi Mix 2Teaser Xiaomi Mi Mix 2. Foto: istimewa

Mengenai spesifikasi, gosipnya bilang Xiaomi akan membenamkan prosesor Snapdragon 835 dipadu penggunaan RAM sebesar 6 GB. Sementara layarnya menawarkan bentang seluas 6,4 inch dengan resolusi QHD (2.560 x 1.440 pixel).

Memori internalnya sendiri ditawarkan dalam dua pilihan kapasitas, yakni 128 GB dan 256 GB.


Beralih ke bodi belakang, kamera ganda kabarnya siap memanjakan pengguna. Xiaomi juga kemungkinan menggunakan komponen yang sama seperti pada kamera ganda Mi 6.

Selain itu baterai yang diusungnya juga dijanjikan besar, mencapai 4.500 mAh. Fitur lainnya yang diunggulkan ponsel ini katanya adalah dukungan terhadap fitur pengenalan wajah.

Sumber : https://inet.detik.com

AMD Meluncurkan Prosesor Desktop Berperforma Paling Tinggi yang Pernah Ada, dengan Prosesor Desktop Kelas Atas Ryzen™ Threadripper™


— Prosesor Ryzen Threadripper Menjadi Patokan Kinerja dan Platform Komputasi Baru pada Komputasi Desktop Tingkat Atas —
 Sunnyvale, California— 10 Agustus, 2017—Hari ini, AMD (NASDAQ: AMD) meluncurkan dua model dari prosesor desktop yang sangat ditunggu-tunggu, prosesor desktop tingkat atas Ryzen™ Threadripper™, AMD Ryzen™ Threadripper™ 1950X dan AMD Ryzen™ Threadripper™ 1920X. Pada tahun 2017 AMD mencetak berbagai rekor dengan suksesnya peluncuran varian prosesor desktop Ryzen™ untuk platform AM4, dan hari ini peluncuran Ryzen Threadripper menandai langkah besar ke depan dalam performa dan fitur untuk pasar desktop kelas atas, dengan prosesor baru yang melebihi ekspektasi bagi para pengembang, peneliti, prosumer, kreator, dan gamer multi-tasking yang paling menuntut sekalipun. Dibangun dengan arsitektur AMDx86 “Zen” core yang baru, Ryzen Threadripper memberikan tenaga yang luar biasa, potensi yang menakjubkan, dan keunggulan yang tak terbantahkan dari produk sebanding di pasaran.1
 “Tingkat dukungan dan ketertarikan global yang meningkat pada jajaran prosesor AMD Ryzen sangat menakjubkan untuk disaksikan beberapa bulan terakhir, dan dengan peluncuran Ryzen Threadripper hari ini, kami memberikan tingkatan baru dari tenaga komputasi kedalam sistem desktop ultra-premium melalui platform dan set prosesor multi-core yang benar-benar baru,” papar Jim Anderson, senior vice president and general manager, Computing and Graphics Group, AMD. “Ryzen Threadripper adalah hentakan inovasi yang sudah dinantikan para pelanggan desktop tingkat atas, menyediakan kemampuan yang telah lama ditunggu untuk memilih prosesor yang paling bisa memenuhi kebutuhan komputasi mereka pada harga yang kompetitif.”
 Performa dan Ketersediaan
Seluruh model baru Ryzen Threadripper mendukung platform baru SocketTR4, memiliki enam puluh empat lanes PCIe®, quad channel DDR4 memory, dan simultaneous multithreading (SMT) milik AMD. Dengan dukungan 16 core dan 32 processing thread, Ryzen Threadripper 1950X memberikan kekuatan multi-processing yang belum pernah ada, hal serupa belum pernah ditemui dalam sistem desktop konsumer sebelumnya. Ryzen Threadripper 1920X memberikan 12 core dan 24 processing thread dan akan tersedia di pasaran bersama-sama dengan Threadripper 1950X pada 10 Agustus, 2017. Varian ketiga, prosessor 8-core, 16-thread RyzenThreadripper 1900X, diharapkan tersedia pada 31 Agustus tahun ini.
Nama ProdukModelCoresThreadsBase Clock (GHz)Boost Clock (GHz)XFR
(GHz)
PCIe® LanesTDP (Watts)Harga yang DisarankanKetersediaan
AMD Ryzen™
Threadripper™
1950X16323.44.04.264180Rp.14.799.000,0010 Agustus
AMD Ryzen™ Threadripper™1920X12243.54.04.264180Rp.11.749.000,0010 Agustus
AMD Ryzen™ Threadripper™1900X8163.84.04.264180$549 (SEP)31 Agustus
Berkat performa per clock dan efisiensi kelas dunia dari arsitektur “Zen” milik AMD, para pengguna dapat melakukan baik rendering scene-scene 3D yang kompleks, streaming konten video game berkualitas tinggi, maupun encoding, menyusun, dan mengenkripsi file-file yang paralel satu sama lain tanpa mengorbankan efisiensi dan performa. Prosesor Ryzen Threadripper 1950X dan 1920X memiliki cache prosesor sebesar 40MB dan 38MB, dan seluruh prosesor Ryzen Threadripper mulai dari Threadripper 1900X seharga $549 hingga Threadripper 1950 yang dibanderol $999 menghadirkan bandwidth memory Quad-Channel DDR4, konektivitas 64 lane PCIe® 3.0, dan konektivitas processor-direct SATA/NVMe/USB yang sama. Sebagai tambahan, setiap prosesor Ryzen Threadripper sudah multiplier-unlocked untuk memberikan fleksibilitas tak terbatas untuk penggunanya.Dukungan ekosistem penuh platform SocketTR4 X399, dengan konektivitas bawaan USB 3.1 Gen2 10GB/s, memberikan dukungan untuk semua prosesor Ryzen Threadripper pada peluncurannya, dengan motherboard yang datang dari produsen-produsen tingkat atas seperti ASRock, ASUS, Gigabyte, dan MSI.
 Alienware Area-51 Threadripper™ Edition
Sebagai pembuktian dari kemampuan multi-tasking dan gaming Ryzen Threadripper, Alienware juga meluncurkan pre-built eksklusif untuk sistem AMD Ryzen Threadripper™ 16-core guna memberikan sambutan untuk para penggemar desktop kelas atas di seluruh dunia. Alienware Area-51 Threadripper Edition yang baru, yang disebut-sebut sebagai “Best of E3” oleh Tom’s Guide dan PC Gamer memamerkan desain chassis Triad serupa dengan desain pada sistem Area-51 yang sudah ada, tetapi menggabungkan prosesor tangguh Ryzen Threadripper 1950X dari AMD.
 “Dibangun ke dalam DNA brand Alienware, kami berteguh pada komitmen kami untuk memberikan performa gaming optimal dengan desain ikonik dan kualitas yang luar biasa, Alienware dengan bangga menjadi yang pertama dan satu-satunya OEM yang menawarkan AMD Ryzen Threadripper kepada para gamer dan menjadi lahan baru bagi para kreator home content dan streamer-streamer megatasking,” kata Frank Azor, VP and GM, Alienware, Dell Gaming and XPS. “Alienware Area-51 Threadripper Edition dengan prosesor desktop 16-core pertama dan CPU liquid cooling memampukan anda untuk menggunakan aplikasi paling menuntut untuk secara bersamaan bermain, merekam, dan membuat – membawa pengalaman bermain game dan membuat konten anda ke tingkatan yang baru.”
Sumber : http://www.amd-id.com

Ponsel LG Resmi Gulung Tikar, Selamat Tinggal

  Virgina Maulita Putri - detikInet Jakarta  -  LG  secara resmi mengonfirmasi akan menutup bisnis ponselnya. Mundurnya LG dari bisnis ponse...